RADAR UPDATE, RIAU — Seorang pemotor tua yang jemput cucu sekolah di Cempedak Rahuk tewas terlindas Mobil truck tangki. Sementara cucunya mengalami patah kaki.
Informasi yang himpun, bahwa pemotor tua bernama Irawan (73 Tahun ) warga Jalan Sidomulyo RT. 025 RW. 010 Kepenghulan Ujung Tanjung, Kabupaten Rokan hilir, Provinsi Riau, tersebut sedang mengendarai Sepeda Motor Honda Revo B 6430 FVV dan membonceng cucunya bernama Iqbal Iman Pradana (14 Tahun), seorang Pelajar yang masih Kelas VII SMP.
Irawan dan cucunya disenggol lalu terlindas ban belakang Mobil Mitsubishi Truck Tangki BB 9583 FP yang dikemudikan oleh Baginda Imom Nasution (46) warga Jalan Perisai No. 25, Kecamatan Rantau Selatan, Kabupaten Labuhan Batu, Provinsi Sumut.
Insiden maut ini terjadi di Jalan Lintas Riau-Sumut di Kelurahan Cempedak Rahuk, Kecamatan Tanah Putih, Kabupaten Rokan Hilir tepatnya di depan Masjid Baiturrahim, kemarin.
Kapolres Rohil AKBP Nurhadi Ismanto SH SIK saat dikonfirmasi melalui Kasi Humas Polres Rohil AKP Juliandi SH membenarkan kejadian tersebut, lalu membeberkan kronologis kejadiannya.
"Awalnya Mobil Tangki BB 9583 FP yang dikemudikan saudara Baginda Imom Nasution datang dari arah Bagan Batu (Utara) menuju arah Pekanbaru (Selatan) melaju dengan kecepatan sedang, sesampainya di TKP pada saat mendahului Sepeda Motor yang dikendarai oleh saudara Irawan yang membonceng Saudara Iqbal Iman Pradana ini berjalan searah dengan mobil truck tangki tersebut," katanya.
Sementara dari depan atau arah yang berlawanan terdapat Mobil yang tidak diketahui identitasnya, sehingga Mobil Tangki tidak dapat berpindah jalur saat mendahului Sepeda Motor tersebut lalu menyenggol Sepeda Motor dan mengenai besi pembatas kolong.
"Kemudian Sepeda Motor Honda Revo terjatuh di aspal dan saat pengendara sepeda motor terjatuh diaspal, Ban belakang Mobil Tangki melindas kepala Pengendara Sepeda Motor yang mengakibatkan tengkorak kepala pecah dan meninggal di tempat (MD), lalu penumpang tadi kakinya tertimpa Sepeda Motor yang mengakibatkan patah kaki sebelah kanan lalu dibawa ke Rumah Sakit Cahaya," beber AKP Juliandi SH. (**)